4 APLIKASI PENGGANTI MICROSOFT OFFICE

Sekarang ini semakin murah dan meluasnya penggunaan internet di masyarakat dunia membuat beberapa perusahaan besar di dunia mulai melirik untuk memanfaatkan internet dengan membuat aplikasi-aplikasi berbasis online.

Beberapa tahun yang lalu kita (pengguna Windows) tidak memiliki banyak pilihan yang bisa digunakan sebagai pengganti dari Microsoft Office yang sampai sekarang harganya pun tetap saja mahal. Beberapa tahun lalu belum banyak individu/komunitas/perusahaan yang mau membuat aplikasi gratis yang mampu menjadi alternatif bagi mereka yang tidak mampu membeli Microsoft Office.

Tapi itu beberapa tahun lalu, dunia teknologi informasi bertransformasi begitu cepat. Para pelaku TI di dunia mulai dari pengguna, pengembang, pengusaha dan industri kini sepertinya merubah cara menjual software mereka dengan membuat aplikasi-aplikasi online sehingga pangsa pasar mereka menjadi lebih luas tetapi tetap mengusahakan pemasukan bagi mereka dengan memanfaatkan iklan atau fasilitas pengguna berlangganan di websitenya.

Salah satu aplikasi yang banyak diharapkan oleh para pengguna adalah alternatif dari Microsoft Office. Dengan harga yang mahal (software yang originalnya) tentu membuat sebagian orang tidak bisa menikmati aplikasi ini padahal penggunaannya sangat dominan bagi para pelajar, mahasiswa dan para pekerja.

Namun tidak perlu khawatir bagi kita yang tidak memiliki dana yang cukup untuk membeli software Microsoft Office original karena sekarang ini banyak tersedia aplikasi offline dan online pengganti dari Microsoft Office.

Berikut ini adalah 4 aplikasi yang bisa digunakan sebagai alternatif dari Microsoft Office:

1. OpenOffice.org

Salah satu nama besar sebagai aplikasi Office Suite gratisan sekaligus kompetitor utama dari Microsoft Office. Semakin hari perkembangan OpenOffice semakin menunjukkan peningkatan dengan versi terakhirnya yaitu OpenOffice 3.0. OpenOffice tersedia untuk beberapa sistem operasi.

2. Google Docs

Awal mula kehadirannya sempat membuat sebagian kalangan merasa bahwa Microsoft Office akan menemukan pesaingnya yang utama dalam aplikasi Google Docs, tapi ternyata tidak (baca = belum). Google Docs merupakan pengembangan dari sayap bisnis online dari sebuah kerajaan bernama Google. Google yang sedari awal berada di jalur online perlahan memperluas sayap bisnisnya dengan membuat Google Docs.

Google Docs diperuntukkan Google kepada penggunanya agar bisa menulis dokumen secara online. Tapi dengan se-abreg bidang usaha yang ditekuni Google tampaknya Google Docs kurang begitu mendapat perhatian sehingga fitur-fitur yang ada masih sebatas standar saja.


3. Zoho Office

Salah satu Office suite online yang begitu 'ramai'. Coba tengok websitenya dan kita akan melihat banyak hal/fitur disana. Mulai dari penyimpanan media online, chating, manajemen proyek, word processor dan lain-lain.


Meski cukup 'ramai' tapi tool Word processor yang disediakan oleh Zoho bisa dibilang cukup ampuh dan bisa digunakan sebagai alternatif dari Microsoft Office.

4. Thinkfree

Sebuah website yang menyediakan suite secara online tetapi berbasis Java. Log in dan kita dapat menjalankan applet di sebuah window atau mendownloadnya ke PC agar bisa digunakan offline. Thinkfree merupakan sebuah editor berbasis web yang tampilannya mirip dengan Office 2003.

Tersedia empat kategori edit dokumen yaitu word processing, spreadsheets, presentations dan note.

Keempat aplikasi offline dan online diatas bisa menjadi alternatif anda untuk tidak memilih Microsoft Office.
0 Responses